TIMES BLITAR, BOGOR – Esterlita Widianingtyas adalah seorang wanita cantik berusia 22 tahun asal Kota Bogor, Jawa Barat. Perempuan muda yang akrab disapa dengan Ester ini patut dipuji karena memiliki fokus kuat pada kesehatan masyarakat.
Saat ini, ia aktif berkarier sebagai Marketing Representative di salah satu perusahaan FMCG yang mendukung gaya hidup sehat. Latar belakang pendidikannya dari D4 Komunikasi Digital dan Media memberinya bekal kuat dalam menyebarkan pesan kesehatan secara efektif.
Lebih lanjut di tengah kesibukannya tersebut, pemilik akun media sosial Instagram @esterlita_2802 ini memiliki hobi menyanyi, yang turut mengasah kemampuan publik dan panggungnya hingga kini.
Momen Esterlita Widianingtyas saat meraih selempang Mojang Pinilih Wakil 1 Kota Bogor 2025. (FOTO: Ester for TIMES Indonesia)
Prestasi yang Membuka Pintu Kepercayaan Diri
Jejak prestasi Ester membuktikan bahwa ia adalah figur multitalenta yang berdedikasi. Di mana dia berhasil menyandang gelar bergengsi sebagai Duta Kampus di salah satu kampus ternama di Kota Bogor pada tahun 2023-2024.
Selain itu, bakatnya dalam seni suara terukir melalui capaian Juara 2 Vokal Grup IPB Art Contest 2022 dan perolehan Gold Medal A Kategori Folklore dalam Kompetisi Brawijaya International Choir Festival 2022.
"Daftar prestasi ini bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga menjadi titik balik yang mendongkrak rasa percaya diri saya," kata Ester dalam wawancara eksklusif bersama TIMES Indonesia, pada Kamis (13/11/2025).
Titik Balik Menuju Dunia Pageant
Kemudian Ester mengaku bahwa pada awalnya, ia sama sekali tidak pernah memiliki rencana untuk berkecimpung di dunia pageant. Menurutnya, dunia tersebut terasa terlalu sulit untuk ia raih.
Namun, setelah ia dipercaya terpilih sebagai Duta Kampus pada tahun 2022, kepercayaan dirinya mengalami peningkatan signifikan. Meskipun sempat merasa ragu untuk mendaftar di ajang Moka, ia akhirnya membulatkan tekad karena tidak ingin menyesal di kemudian hari karena tidak mencoba.
"Lebih baik gagal tapi pernah mencoba, dari pada menyesal karena saya gagal bahkan jauh sebelum berperang," tuturnya sembari tersenyum manis, mengungkapkan filosofi yang membawanya pada posisinya saat ini.
Advokasi Kesehatan Fokus pada Diabetes
Melalui ajang Pasanggiri Mojang Jajaka (Moka) Kota Bogor 2025, Esterlita Widianingtyas membawa misi besar yakni menurunkan angka penderita diabetes di Kota Bogor melalui edukasi dan kampanye digital.
Mengingat kata dia angka penderita diabetes di Kota Bogor menempati urutan ketiga tertinggi. Karena baginya, Moka bukan sekadar ajang budaya, melainkan wadah aktualisasi untuk menyuarakan isu kesehatan masyarakat kepada generasi muda dan pemerintah daerah.
Sebagai Marketing Representative di perusahaan yang fokus pada hidup sehat, ia menggabungkan pekerjaan dan ilmu Komunikasi Digitalnya untuk mengedukasi masyarakat terkait Penyakit Tidak Menular (PTM) ini.
Ia menjelaskan bahwa diabetes sangat erat kaitannya dengan gaya hidup tidak sehat dan kebiasaan mengonsumsi gula berlebih. "Saat ini penyakit diabetes di Kota Bogor menempati urutan 3 banyak diderita masyarakat," ungkapnya.
Fakta memprihatinkan lain adalah penderita diabetes kini tidak sedikit juga berasal dari kalangan anak-anak, menandakan bahwa segala usia berpotensi terkena.
Oleh karena itu melalui Moka, Ester berharap bisa memperluas jangkauan advokasinya dan menginspirasi masyarakat untuk hidup sehat sebagai bagian dari gaya hidup modern serta mengajak generasi muda untuk aktif menggaungkan kampanye mengurangi gula sejak usia dini melalui media sosial.
Peluang, Tantangan dan Harapan
Dia melihat bahwa tren hidup sehat yang kini digandrungi kalangan muda hingga dewasa merupakan peluang besar untuk menyebarkan campaign ini secara luas. Namun, tantangannya adalah memastikan pesan hidup sehat tersebut juga tersampaikan dan diterima oleh anak-anak yang pada umumnya sangat menyukai makanan manis.
"Tentu tujuannya adalah agar kebiasaan hidup sehat ini dapat dipupuk sejak kecil dan mampu mengubah kebiasaan masyarakat secara berkelanjutan," imbuh Ester melanjutkan dengan nada penuh semangat.
Ester berharap, "Pemuda-pemudi generasi emas yang akan datang, yuk lebih aware lagi untuk kesehatan baik fisik maupun mental, untuk mempersiapkan diri memimpin di masa yang akan datang karena jiwa yang sehat datang dari tubuh yang kuat."
Di akhir pesannya, ia mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam atas segala dukungan yang ia terima. "Saya sangat berterima kasih untuk semua support dari orang tua serta teman-teman, tanpa kalian dan tentu tanpa Tuhan tidak akan bisa ada di titik ini," tutupnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Lewat Media Sosial, Esterlita Widianingtyas Ajak Masyarakat Turunkan Angka Diabetes
| Pewarta | : Wandi Ruswannur |
| Editor | : Ronny Wicaksono |