TIMES BLITAR, JAKARTA – Foundation adalah kunci untuk tampilan makeup yang mulus dan tahan lama. Namun, menemukan shade dan formula yang tepat seringkali menjadi tantangan. Pemilihan yang salah dapat membuat wajah terlihat 'abu-abu', 'belang', atau bahkan memperburuk kondisi kulit.
Jangan khawatir! Dengan panduan ini, Anda akan lebih percaya diri dalam memilih foundation yang benar-benar cocok untuk kulit Anda.
1. Kenali Jenis dan Kebutuhan Kulit Anda
Langkah pertama yang paling penting adalah mengetahui jenis kulit Anda:
Kulit Berminyak/Berjerawat: Pilih foundation dengan formula bebas minyak (oil-free) dan hasil akhir matte atau semi-matte. Tekstur cair atau bedak mineral biasanya ringan dan tidak menyumbat pori-pori.
Kulit Kering: Cari foundation dengan formula hydrating atau melembapkan dan hasil akhir dewy atau satin. Formula berbasis minyak atau cream lebih cocok untuk menjaga kelembapan.
Kulit Kombinasi: Anda bisa memilih formula oil-free di zona-T dan sedikit hydrating di area kering, atau pilih formula satin finish yang seimbang.
Kulit Sensitif: Utamakan foundation yang hipoalergenik, non-komedogenik, dan bebas pewangi, paraben, atau alkohol. Mineral foundation seringkali menjadi pilihan yang aman.
2. Pahami Warna Dasar Kulit (Undertone)
Undertone adalah rona di bawah permukaan kulit yang tidak berubah meskipun warna kulit luar Anda menggelap atau memucat. Memilih foundation yang sesuai undertone akan mencegah wajah terlihat keabu-abuan (ashy) atau terlalu oranye.
Tips Cepat: Jika perhiasan emas terlihat lebih bagus di kulit Anda, kemungkinan Anda memiliki warm undertone. Jika perhiasan perak terlihat lebih bagus, kemungkinan cool undertone.
3. Tentukan Tingkat Coverage (Daya Tutup)
Tingkat coverage mengacu pada seberapa banyak foundation dapat menutupi ketidaksempurnaan kulit.
Sheer (Tipis): Untuk tampilan sangat natural, hanya meratakan warna kulit.
Medium (Sedang): Untuk menutupi kemerahan atau noda ringan, namun tetap terasa ringan di kulit.
Full (Penuh): Untuk menutupi bekas jerawat, flek hitam, atau perubahan warna kulit secara menyeluruh.
Pilihlah coverage sesuai dengan acara dan seberapa alami tampilan yang Anda inginkan.
4. Cara Mencoba Shade Foundation yang Tepat
Hindari Mencoba di Tangan! Warna kulit di tangan dan wajah seringkali berbeda.
Lokasi Swatch Terbaik: Aplikasikan sedikit foundation di sepanjang garis rahang dan baurkan sedikit ke leher.
Pencahayaan Alami: Pastikan Anda melihat hasilnya di bawah cahaya alami (matahari). Pencahayaan toko yang terlalu kuning atau neon dapat menipu mata Anda.
Tunggu Oksidasi: Beberapa foundation dapat menggelap (oxidize) setelah beberapa menit berinteraksi dengan udara dan minyak alami kulit. Tunggu 5-10 menit untuk melihat warna akhir yang sesungguhnya. Jika foundation cenderung teroksidasi, pilih shade yang satu tingkat lebih terang dari warna kulit Anda.
Pilih Shade Terang: Jika kulit wajah Anda lebih gelap dari leher (karena paparan matahari), pilih shade yang cocok dengan warna leher untuk menciptakan tampilan yang lebih serasi.
5. Pertimbangkan Formula Tambahan
SPF: Penting untuk perlindungan harian dari sinar UV, namun biasanya dapat menyebabkan flashback (efek wajah putih saat difoto dengan flash).
Non-Komedogenik: Tidak menyumbat pori-pori, baik untuk kulit rentan berjerawat.
Ketahanan (Long-wear): Untuk pemakaian yang lama dan tahan terhadap keringat atau minyak.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda akan mampu menemukan Foundation holy grail yang menyatu sempurna dengan kulit Anda, memberikan tampilan yang flawless dan natural. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tips Memilih Foundation yang Sempurna untuk Kulit
| Pewarta | : Deasy Mayasari |
| Editor | : Deasy Mayasari |